SEGMENTASI PASAR
Rica
Purnama Sari
18611369
2SA02
=> Strategi pemasaran adalah
serangkaian tujuan dan sasaran, kebijakan serta aturan yang memberi arah kepada
usaha-usaha pemasaran dari waktu ke waktu pada masing-masing tingkatan dan
lokasinya. Karena pasar yang luas maka sebelum melakukan kegiatan pemasaran
produk harus dilakukan terlebih dahulu riset pasar, yang bertujuan untuk mengetahui
seberapa besar pasar yang akan dimasuki, siapa yang menjadi konsumen produk
tersebut dan seberapa besar kompetitor.
Apa yang
dimaksud Segmentasi Pasar ???
Segmentasi Pasar adalah kegiatan
membagi- bagi pasar yang bersifat heterogen dari suatu produk kedalam
satuan-satuan pasar (segmen pasar) yang bersifat homogen. Berdasarkan definisi
diatas diketahui bahwa pasar suatu produk tidaklah homogen, akan tetapi pada kenyataannya
adalah heterogen. Pada dasarnya segmentasi pasar adalah suatu strategi yang didasarkan
pada falsafah manajemen pemasaran yang orientasinya adalah konsumen. Dengan melaksanakan
segmentasi pasar, kegiatan pemasaran dapat dilakukan lebih terarah dan sumber
daya yang dimiliki perusahaan dapat digunakan secara lebih efektif dan efisien
dalam rangka memberikan kepuasan bagi konsumen.
Apa dasar-dasar segmentasi pasar ?
Yaitu
:
1.
Orang
dengan keinginan: segmentasi dapat dilakukan menurut dasar geografis dan
demografis.
2. Adanya uang untuk dibelanjakan: segmentasi
dilakukan berdasrkan daya beli konsumen (distribusi pendapatan).
3. Kemampuan untuk membelanjakan: segmentasi
dilakukan dengan melihat perilaku beli konsumen.
v
Ada
empat kriteria yang harus dipenuhi segmen pasar agar proses segmentasi pasar
dapatdijalankan dengan efektif dan bermanfaat bagi perusahaan, yaitu:
a. Terukur (Measurable), artinya
segmen pasar tesebut dapat diukur, baik besarnya,
maupun luasnya serta daya beli segmen
pasar tersebut.
b. Terjangkau (Accessible), artinya
segmen pasar tersebut dapat dicapai sehingga dapat
dilayani secara efektif.
c. Cukup luas (Substantial), sehingga
dapat menguntungkan bila dilayani.
d. Dapat dilaksanakan (Actionable), sehingga
semua program yang telah disusun untuk
menarik dan melayani segmen pasar itu
dapat efektif.
Kebijakan segmentasi pasar haruslah
dilakukan dengan menggunakan ktiteria tertentu.
Tentunya segmentasi ini berbeda antara
barang industri dengan barang konsumsi. Namun
dengan demikian secara umum setiap
perubahan akan mensegmentasikan pasarnya atas
dasar :
a.
Segmentasi
atas dasar Geografis, Segmentasi pasar ini dilakukan dengan cara membagi pasar
kedalam unit-unit geografis seperti negara, propinsi, kabupaten. kota, desa,
dan lain.
b.
Segmentasi
atas dasar Demografis, Segmentasi pasar ini dapat dilakukan dengan cara memisahkan
pasar ke dalam kelompok-kelompok yang didasarkan pada variabel-variabel demografis,
seperti umur, jenis kelamin,besarnya keluarga, pendapatan, agama, pendidikan, pekerjaan,
dan lain-lain.
c.
Segmentasi
atas dasar psychografis, Segmentasi pasar ini dilakukan dengan cara membagi-bagi
konsumen kedalam kelompok-kelompok yang berlainan menurut kelas sosial, gaya
hidup, berbagai ciri kepribadian, motif pembelian, dan lain-lain.
Manfaat Segmentasi
Pasar adalah …..
Manfaat yang lain dengan dilakukannya segmentasi pasar, antara lain:
1. Perusahaan akan dapat mendeteksi secara dini dan tepat mengenai kecenderungan-kecenderungan dalam pasar yang senantiasa berubah.
2. Dapat mendesign produk yang benar-benar sesuai dengan permintaan pasar.
3. Dapat menentukan kampanye dan periklanan yang paling efektif.
4. Dapat mengarahkan dana promosi yang tersedia melalui media yang tepat bagi segmen yang diperkirakan akan menghasilkan keuntungan yang lebih besar.
5. Dapat digunakan untuk mengukur usaha promosi sesuai dengan masa atau periode-periode dimana reaksi pasar cukup besar.
Manfaat yang lain dengan dilakukannya segmentasi pasar, antara lain:
1. Perusahaan akan dapat mendeteksi secara dini dan tepat mengenai kecenderungan-kecenderungan dalam pasar yang senantiasa berubah.
2. Dapat mendesign produk yang benar-benar sesuai dengan permintaan pasar.
3. Dapat menentukan kampanye dan periklanan yang paling efektif.
4. Dapat mengarahkan dana promosi yang tersedia melalui media yang tepat bagi segmen yang diperkirakan akan menghasilkan keuntungan yang lebih besar.
5. Dapat digunakan untuk mengukur usaha promosi sesuai dengan masa atau periode-periode dimana reaksi pasar cukup besar.
Segmentasi Pasar juga mengandung sejumlah resiko yang sekaligus merupakan
kelemahan-kelemahan dari tindakan segmentasi itu sendiri, antara lain:
1.
Biaya produksi akan lebih tinggi,
karena jangka waktu proses produksi lebih pendek.
2.
Biaya penelitian/ riset pasar akan
bertambah searah dengan banyaknya ragam dan macam segmen pasar yang ditetapkan.
3.
Biaya promosi akan menjadi lebih
tinggi, ketika sejumlah media tidak menyediakan diskon.
4. Kemungkinan akan menghadapi pesaing yang membidik segmen serupa.
Bahkan mungkin akan terjadi persaingan yang tidak sehat, misalnya kanibalisme sesama produsen untuk produk dan segmen yang sama.
Bahkan mungkin akan terjadi persaingan yang tidak sehat, misalnya kanibalisme sesama produsen untuk produk dan segmen yang sama.
Secara garis besar ada tiga pendekatan dalam segmentasi pasar bank, yaitu:
1. Pemasaran tanpa pembebanan : Pendekatan dimana tidak
melakukan segmentasi atau satu jenis produk untuk semua kelompok konsumen.
2. Pemasaran dengan pembebanan : Perusahaan atau bank merancang atau
memproduksi beberapa jenis produk untuk dipasarkan ke beberapa segmen.
3. Pemasaran terkonsentrasi : Perusahaan atau bank
mengonsentrasikan pada satu atau dua macam produk yang dimiliki kemudian dikuti
dengan kegiatan pemasaran yang hanya dikonsentrasikan pada satu atau dua segmen
saja.
Segmentasi dibagi berdasarkan karakterisik
konsumen, yaitu:
1. Segmentasi demografi
dan sosio ekonomi. Segmentasi demografi melibatkan factor faktor seperti jenis
kelamin, usia, ukuran keluarga, dsb. Sosio ekonomi terdiri dari pendapatan,
pendidikan, kelas social, agama, kebangsaan, dan etnik.
2. Segmentasi
psikografis, yaitu membagi pasar menjadi suatu kelompok yang berbeda berdasarkan
pada karakteristik kelas social, gaya hidup dan karakteristik kepribadian.
3. Segmentasi geografik,
yaitu membagi pasar menjadi beberapa unit geografis seperti negara, provinsi,
perkotaan, pedesaan, atau kompleks perumahan/pemukiman.
Targeting (Pasar Sasaran)
Ada tiga kriteria pada saat mengevaluasi
dan menentukan segmen mana yang akan dijadikan target.
1. perusahaan harus
memastikan bahwa segmen pasar yang dibidik itu cukup besar dan akan cukup
menguntungkan bagi perusahaan.
2. strategi targeting itu
harus didasarkan pada keunggulan kompetitif perusahaan yang bersangkutan.
3. segmen pasar yang
dibidik harus didasarkan pada situasi persaingannya.
Ada 5 (lima) contoh (pola) dalam
menyeleksi pasar sasaran, yaitu:
1. Peserta persaingan industri (industry competitors).
2. Pendatang baru potensial (potential entrants).
3. Produk pengganti (substitutes)
4. Pembeli (buyers)/nasabah
5. Pemasok (suplayers)
Referensi :
0 comments:
Posting Komentar