Minggu, 01 Juli 2012

TUGAS KEPARIWISATAAN ke-2



TUGAS KEPARIWISATAAN

Nama     : Rica Purnama Sari
NPM       : 18611369
Kelas     : 1SA02

JOGYAKARTA TOURISM

1. PENDAHULUAN

1. Alasan Penulisan

Saya menulis makalah ini untuk memenuhi tugas mata kuliah softskill ke-2 (Pengembangan Kepariwisataan ). Makalah ini membahas kepariwisataan  dan dampak-dampak dari pariwisata.

2. Tujuan Penulisan
Tujuan saya menulis makalah ini yaitu  agar masyarakat mengetahui tempat-tempat objek wisata di jogya dan masalah - masalah kepariwisataan di sana. Selain Kota itu sendiri memiliki pesona khusus, yang jarang gagal untuk memikat pengunjung. Selain terkenal sebagai kota pelajar, di Yogyakarta juga terdapat banyak objek wisata / tempat wisata yang layak dikunjungi selama berada di Jogja. 

3. Metode Penulisan
Metode dalam penulisan ini adalah dengan metode kepustakaan, dan metode mencari sumber-sumber data dari internet.

 4. Sistematika Penulisan
*      BAB I  Membahas tentang definisi pariwisata secara keseluruhan
*      BAB II Membahas tentang tempat-tempat  wisata di kota Jogyakarta

II. PEMBAHASAN
I.      Pengertian Pariwisata, wisatawan dan Kepariwisatan
 1.1 Definisi Pariwisata
          Pariwisata di Yogyakarta yang sekarang semakin meningkat perlu adanya pengembangan pariwisata yang tepat untuk pariwisata yang ada di Yogyakarta. Pengembangan pariwisata yang ada harus selalu berorientasi dengan pelestarian kebudayaan Yogyakarta dilakukan agar menjadi sebuah ciri khas yang bisa menarik lebih banyak menarik wisatawan mancanegara atau domestik.

1.11 Definisi Wisatawan
Di kala seseorang merencanakan suatu perjalanan ke suatu tempat, disebabkan karena adanya suatu maksud tertentu, tujuan atau motivasi, entah itu untuk maksud kepentingan bisnis (business purposes),  seperti perdagangan, investasi dll., ataupun motivasi pesiar, atau maksud kunjungan lainnya seperti kunjungan resmi, konferensi, pendidikan dsb. Motivasi perjalanan itu dirangsang atau ditimbulkan oleh adanya “sesuatu yang menarik”, maka dari itu salah satunya berkunjung ke kota Yogyakarta ini.
1.111 Definisi Kepariwisataan

Kepariwisataan  adalah keseluruhan kegiatan yang terkait dengan pariwisata dan bersifat multidimensi serta multidisiplin yang muncul sebagai wujud kebutuhan setiap orang dan negara serta interaksi antara wisatawan dan masyarakat setempat, sesama wisatawan, Pemerintah, Pemerintah Daerah dan pengusaha.


II.            KEPARIWISATAAN di JOGYAKARTA

   1. Pariwisata di jogya

Pariwisata merupakan sektor utama bagi DIY. Banyaknya obyek dan daya tarik wisata di DIY telah menyerap kunjungan wisatawan, baik wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara. Pada 2010 tercatat kunjungan wisatawan sebanyak 1.456.980 orang, dengan rincian 152.843 dari mancanegara dan 1.304.137 orang dari nusantara. Bentuk wisata di DIY meliputi wisata MICE (Meeting, Incentive, Convention and Exhibition), wisata budaya, wisata alam, wisata minat khusus dan berbagai fasilitas wisata lainnya, seperti resort, hotel, dan restoran. Tercatat ada 37 hotel berbintang dan 1.011 hotel melati di seluruh DIY pada 2010. Adapun penyelenggaraan MICE sebanyak 4.509 kali per tahun atau sekitar 12 kali per hari. Keanekaragaman upacara keagamaan dan budaya dari berbagai agama serta didukung oleh kreatifitas seni dan keramahtamahan masyarakat, membuat DIY mampu menciptakan produk-produk budaya dan pariwisata yang menjanjikan. Pada tahun 2010 tedapat 91 desa wisata dengan 51 diantaranya yang layak dikunjungi. Tiga desa wisata di kabupaten Sleman hancur terkena erupsi gunung Merapi sedang 14 lainnya rusak ringan.
Secara geografis, DIY juga diuntungkan oleh jarak antara lokasi obyek wisata yang terjangkau dan mudah ditempuh. Sektor pariwisata sangat signifikan menjadi motor kegiatan perekonomian DIY yang secara umum bertumpu pada tiga sektor andalan yaitu: jasa-jasa; perdagangan, hotel dan restoran; serta pertanian. Dalam hal ini pariwisata memberi efek pengganda (multiplier effect) yang nyata bagi sektor perdagangan disebabkan meningkatnya kunjungan wisatawan. Selain itu, penyerapan tenaga kerja dan sumbangan terhadap perekonomian daerah sangat signifikan.


2. Daftar Objek Wisata


1. Candi Borobudur















6. Monumen Jogja

3. Kuliner

Jogja atau yogyakarta adalah salah satu tempat tujuan wisata favorit di indonesia, karena memang jogja di kenal sebagai kota budaya, jadi tidak mengherankan kalau satiap hari jogja selalu ramai oleh wisatawan yang sedang ber lalu-lalang. Wisatawan di jogja pun tidak hanya dari dalam negri saja, tetapi dari berbagai negara datang ko provinsi yang di pimpin oleh seorang raja ini.
     Jogja seperti daerah-daerah lain di indonesia tentunya juga memiliki keanekaragaman kuliner sangat banyak dan ini juga yang membuat para wisatawan betah berlama-lama disini. Kita tentunya tau jogja tidak bisa di pisahkan dari gudeg, karena memang gudeg sangat identik dengan jogja begitu juga sebaliknya. Masih banyak lagi kuliner dari daerah ini yang sangat khas dan enak tentunya.


4. Akomodasi

Jogja tak kekurangan pilihan akomodasi dari losmen murah meriah hingga hotel bintang yang mewah. Banyak tempat-tempat wisata di Yogyakarta tidak terjangkau oleh kendaraan umum, padahal pesonanya sangat sayang untuk dilewatkan. Menyewa mobil menjadi pilihan ideal bagi wisatawan yang ingin menjelajahi tempat-tempat wisata di Jogja sepuasnya.

5.  Pengembangan Pariwisata Yogyakarta

Pengembangan pariwisata Yogyakarta perlu diarahkan pada pengembangan pariwisata yang berorientasi pada pelestarian budaya. Untuk menciptakan pengembangan pariwisata yang berorientasi pada kelestarian budaya, ada beberapa hal yang dapat diciptakan dalam pengembangan pariwisata yang memperhatikan kelestarian budaya. yaitu:
-  Dengan mengadakan festival kebudayaan, seperti yang dilakukan di Yogyakarta seperti : grebek di kraton atau bekakak di Gamping akan mendapat dua manfaat yang dapat menarik wisatawan karena kaunikannya namun juga dapat sebagai media untuk melestarikan kebudayaan
 - Dengan dimasukan kedalam kurikulum di sekolah-sekolah, krisis kebudayaan yang dialami oleh generasi muda akibat moderinisasi membuat perlunya kurikulum tentang kebudayaan agar generasi muda memiliki pandangan yang positif akan kebudayaannya sendiri sehingga tidak begitu saja terpengaruh dengan kebudayaan asing.  
Ini dilakukan agar kebudayaan tidak akan punah di masyarakat, jika pariwisata semakin maju akan membuat interaksi dengan wisatawan mancanegara akan semakin terjalin dan diharapkan dengan pelestarian kebudayaan dilakukan akan menjadikan sebuah ciri khas yang bisa menarik lebih banyak menarik wisatawan mencanegara atau domestik.


6. DAMPAK PARIWISATA TERHADAP MASYARAKAT
Dampak Pariwisata terhadap Kesenian, teknologi, kehidupan beragama dan terhadap lingkungan dan kemasyarakatan.

III. PENUTUP
 Kesimpulan :
Kota Jogya sendiri memiliki pesona khusus, yang jarang gagal untuk memikat pengunjung. Selain terkenal sebagai kota pelajar, di Yogyakarta juga terdapat banyak objek wisata / tempat wisata yang layak dikunjungi selama berada di Jogja. Jadi, bagi anda yang ingin berlibur berkunjunglah ke Jogyakarta.

REFERENSI         :

Winnie The Pooh Glitter
/* Start http://www.cursors-4u.com */ body, a:hover {cursor: url(http://cur.cursors-4u.net/toons/too-8/too748.ani), url(http://cur.cursors-4u.net/toons/too-8/too748.png), progress !important;} /* End http://www.cursors-4u.com */

Template by:

Free Blog Templates