Minggu, 09 Juni 2013

SEGMENTASI PASAR


SEGMENTASI PASAR

Rica Purnama Sari
18611369
2SA02



   =>  Strategi pemasaran adalah serangkaian tujuan dan sasaran, kebijakan serta aturan yang memberi arah kepada usaha-usaha pemasaran dari waktu ke waktu pada masing-masing tingkatan dan lokasinya. Karena pasar yang luas maka sebelum melakukan kegiatan pemasaran produk harus dilakukan terlebih dahulu riset pasar, yang bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pasar yang akan dimasuki, siapa yang menjadi konsumen produk tersebut dan seberapa besar kompetitor.

Apa yang dimaksud Segmentasi Pasar ??? 

Segmentasi Pasar adalah kegiatan membagi- bagi pasar yang bersifat heterogen dari suatu produk kedalam satuan-satuan pasar (segmen pasar) yang bersifat homogen. Berdasarkan definisi diatas diketahui bahwa pasar suatu produk tidaklah homogen, akan tetapi pada kenyataannya adalah heterogen. Pada dasarnya segmentasi pasar adalah suatu strategi yang didasarkan pada falsafah manajemen pemasaran yang orientasinya adalah konsumen. Dengan melaksanakan segmentasi pasar, kegiatan pemasaran dapat dilakukan lebih terarah dan sumber daya yang dimiliki perusahaan dapat digunakan secara lebih efektif dan efisien dalam rangka memberikan kepuasan bagi konsumen.

Apa dasar-dasar segmentasi pasar ? 

Yaitu :
1.  Orang dengan keinginan: segmentasi dapat dilakukan menurut dasar geografis dan demografis.
2. Adanya uang untuk dibelanjakan: segmentasi dilakukan berdasrkan daya beli konsumen (distribusi pendapatan).
3. Kemampuan untuk membelanjakan: segmentasi dilakukan dengan melihat perilaku beli konsumen.


v  Ada empat kriteria yang harus dipenuhi segmen pasar agar proses segmentasi pasar dapatdijalankan dengan efektif dan bermanfaat bagi perusahaan, yaitu:

a. Terukur (Measurable), artinya segmen pasar tesebut dapat diukur, baik besarnya,
maupun luasnya serta daya beli segmen pasar tersebut.
b. Terjangkau (Accessible), artinya segmen pasar tersebut dapat dicapai sehingga dapat
dilayani secara efektif.
c. Cukup luas (Substantial), sehingga dapat menguntungkan bila dilayani.
d. Dapat dilaksanakan (Actionable), sehingga semua program yang telah disusun untuk
menarik dan melayani segmen pasar itu dapat efektif.

Kebijakan segmentasi pasar haruslah dilakukan dengan menggunakan ktiteria tertentu.
Tentunya segmentasi ini berbeda antara barang industri dengan barang konsumsi. Namun
dengan demikian secara umum setiap perubahan akan mensegmentasikan pasarnya atas
dasar :
a.    Segmentasi atas dasar Geografis, Segmentasi pasar ini dilakukan dengan cara membagi pasar kedalam unit-unit geografis seperti negara, propinsi, kabupaten. kota, desa, dan lain.
b.    Segmentasi atas dasar Demografis, Segmentasi pasar ini dapat dilakukan dengan cara memisahkan pasar ke dalam kelompok-kelompok yang didasarkan pada variabel-variabel demografis, seperti umur, jenis kelamin,besarnya keluarga, pendapatan, agama, pendidikan, pekerjaan, dan lain-lain.
c.    Segmentasi atas dasar psychografis, Segmentasi pasar ini dilakukan dengan cara membagi-bagi konsumen kedalam kelompok-kelompok yang berlainan menurut kelas sosial, gaya hidup, berbagai ciri kepribadian, motif pembelian, dan lain-lain.


Manfaat Segmentasi Pasar adalah …..
Manfaat yang lain dengan dilakukannya segmentasi pasar, antara lain:
1. Perusahaan akan dapat mendeteksi secara dini dan tepat mengenai kecenderungan-kecenderungan dalam pasar yang senantiasa berubah.
2. Dapat mendesign produk yang benar-benar sesuai dengan permintaan pasar.
3. Dapat menentukan kampanye dan periklanan yang paling efektif.
4. Dapat mengarahkan dana promosi yang tersedia melalui media yang tepat bagi segmen yang diperkirakan akan menghasilkan keuntungan yang lebih besar.
5. Dapat digunakan untuk mengukur usaha promosi sesuai dengan masa atau periode-periode dimana reaksi pasar cukup besar.

Segmentasi Pasar juga mengandung sejumlah resiko yang sekaligus merupakan kelemahan-kelemahan dari tindakan segmentasi itu sendiri, antara lain:
1.     Biaya produksi akan lebih tinggi, karena jangka waktu proses produksi lebih pendek.
2.    Biaya penelitian/ riset pasar akan bertambah searah dengan banyaknya ragam dan macam segmen pasar yang ditetapkan.
3.    Biaya promosi akan menjadi lebih tinggi, ketika sejumlah media tidak menyediakan diskon.
4.    Kemungkinan akan menghadapi pesaing yang membidik segmen serupa.
Bahkan mungkin akan terjadi persaingan yang tidak sehat, misalnya kanibalisme sesama produsen untuk produk dan segmen yang sama.



Secara garis besar ada tiga pendekatan dalam segmentasi pasar bank, yaitu:
1. Pemasaran tanpa pembebanan         : Pendekatan dimana tidak melakukan segmentasi atau satu jenis produk untuk semua kelompok konsumen.
2. Pemasaran dengan pembebanan       : Perusahaan atau bank merancang atau memproduksi beberapa jenis produk untuk dipasarkan ke beberapa segmen.
3. Pemasaran terkonsentrasi              : Perusahaan atau bank mengonsentrasikan pada satu atau dua macam produk yang dimiliki kemudian dikuti dengan kegiatan pemasaran yang hanya dikonsentrasikan pada satu atau dua segmen saja.

Segmentasi dibagi berdasarkan karakterisik konsumen, yaitu:
1.   Segmentasi demografi dan sosio ekonomi. Segmentasi demografi melibatkan factor faktor seperti jenis kelamin, usia, ukuran keluarga, dsb. Sosio ekonomi terdiri dari pendapatan, pendidikan, kelas social, agama, kebangsaan, dan etnik.
2.  Segmentasi psikografis, yaitu membagi pasar menjadi suatu kelompok yang berbeda berdasarkan pada karakteristik kelas social, gaya hidup dan karakteristik kepribadian.
3.  Segmentasi geografik, yaitu membagi pasar menjadi beberapa unit geografis seperti negara, provinsi, perkotaan, pedesaan, atau kompleks perumahan/pemukiman.

Targeting (Pasar Sasaran)
Ada tiga kriteria pada saat mengevaluasi dan menentukan segmen mana yang akan dijadikan target.
1.     perusahaan harus memastikan bahwa segmen pasar yang dibidik itu cukup besar dan akan cukup menguntungkan bagi perusahaan.
2.    strategi targeting itu harus didasarkan pada keunggulan kompetitif perusahaan yang bersangkutan.
3.    segmen pasar yang dibidik harus didasarkan pada situasi persaingannya.

Ada 5 (lima) contoh (pola) dalam menyeleksi pasar sasaran, yaitu:

1. Peserta persaingan industri (industry competitors).
2. Pendatang baru potensial (potential entrants).
3. Produk pengganti (substitutes)
4. Pembeli (buyers)/nasabah
5. Pemasok (suplayers)


 Referensi :

0 comments:

Posting Komentar

Winnie The Pooh Glitter
/* Start http://www.cursors-4u.com */ body, a:hover {cursor: url(http://cur.cursors-4u.net/toons/too-8/too748.ani), url(http://cur.cursors-4u.net/toons/too-8/too748.png), progress !important;} /* End http://www.cursors-4u.com */

Template by:

Free Blog Templates